PEKERJAAN
PENINGKATAN
SALURAN IRIGASI RAWA DIR. NAMA PEKERJAAN
A.
PENDAHULUAN
Pekerjaan Peningkatan Saluran
Irigasi Rawa DIR. NAMA PEKERJAAN ini
merupakan pekerjaan yang dibiayai dari DAK Kab/Kota ................................. Tahun Anggaran 2018. Dimana masa
pelaksanaannya adalah 180 (Seratus Delapan Puluh) hari kalender atau setara dengan 6 (Enam) bulan. Mengingat waktu yang terbatas dalam
melaksanakan pekerjaan tersebut diatas, maka diperlukan managemen pengelolaan
yang tepat sehingga pelaksaan pekerjaan dapat berjalan dengan sukses dan
lancar, dimana proyek dapat berjalan dengan tepat waktu dan tepat mutu serta
menghasilkan bangunan yang berguna.
B.
INFORMASI PEKERJAAN
Satuan Kerja : Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang
Kab/Kota .................................
Pekerjaan :
Peningkatan Saluran Irigasi Rawa DIR. NAMA PEKERJAAN
Lokasi :
Ds. Sei. Duren Kec.
Jaluko Kab/Kota .................................
Tahun Anggaran : 2018
Masa Pelaksanaan : 180 (Seratus Delapan Puluh) hari kalender
Masa Pemeliharaan : 180 (seratus delapan puluh) hari kalender
C.
TAHAP PELAKSANAAN
I.
PEKERJAAN PENDAHULUAN
Pekerjaan
Pendahuluan merupakan pekerjaan persiapan awal yang dibutuhkan dalam
pelaksanaan proyek. Salah satu yang harus dilakukan adalah rapat
pra konstruksi (pre construction meeting) yang dihadiri oleh
pihak direksi (PPK beserta staffnya), konsultan Pengawas dan pihak kami. Pada
pre contuction meeting ini akan dibahas semua hal baik yang teknis maupun non
teknis yang berkaitan dengan proyek ini.
Hal-hal yang menjadi prioritas untuk kelancaran
proyek ini adalah sebagai berikut :
a.
Penempatan direksi keet/Barrak Kerja yang strategis;
b.
Penempatan peralatan dan material yang tepat
sasaran;
c.
Membuat pengamanan/pelindung bagi operasional
proyek;
d.
Pembuatan drainase yang tepat guna serta
penanganan buangan air yang baik;
e.
Membuat akses jalan yang baik, sehingga tidak
mengganggu aktifitas pekerjaan;
f.
Menempatkan rambu-rambu keselamatan pada
lokasi-lokasi strategis, dll.
1.
Mobilisasi dan Demobilisasi
Adapun Peralatan Utama yang akan dimobilisasi adalah :
Peralatan Utama
·
Molen :
2 Unit
·
Dump Truck : 2 Unit
·
Gerobak Sorong : 5 Unit
·
Pompa Air :
2 Unit
·
Drum Air :
4 Unit
·
Genset : 2 Unit
·
Peralatan Tukang : 2 Set
Rencana Waktu Pelaksanaan :
Waktu
pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Pertama Hingga Minggu Kedua
2.
Barak Kerja
Bahan yang digunakan :
·
Kayu Dolken
·
Kayu Klas III
·
Paku Biasa
·
Semen Portland
·
Pasir
·
Kerikil
·
Seng Gelombang Bjls
·
Plywood 4mm
Peralatan :
·
Peralatan Pertukangan L:engkap
Personil yang
dibutuhkan
·
Mandor
·
Kepala Tukang
·
Tukang
·
Pekerja
Rencana waktu
pelaksanaan :
Waktu
pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Kedua
3.
Pekerjaan Papan Nama kegiatan
Pada tahap
awal pekerjaan, pembuatan dan pemasangan nomenklatur (papan nama proyek)
merupakan keharus yang akan dilaksanakan yang mana ukuran dan bahan serta
lokasi pemasangannya ditentukan oleh direksi.
Bahan yang
digunakan :
·
Kayu Kaso
4/6
·
Paku
·
Multiplek 9
mm
·
Banner
Peralatan :
·
Peralatan
Tukang Lengkap
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Pertama
II.
PEKERJAN SALURAN DRAINASE
Pekerjaan Saluran Drainase merupakan
pekerjaan Pembuatan saluran
Beton. Dalam Pekerjaan
ini terbagi dalam beberapa Item Besar Pekerjaan yaitu Pekerjaan Galian Dan
Urugan Tanah, Pekerjaan Beton, Pekerjaan Pembesian, Pekerjaan Cerucuk dan
Pekerjaan Pembuatan Kistdam. Berikut Rincian dari Pekerjaan tersebut:
PEKERJAAN GALIAN
DAN URUGAN TANAH
1.
Pek. Galian Tanah Lumpur Konstruksi (Manual)
·
Langkah
pertama adalah mempersiapkan alat bantu kerja sesuai dengan MS (Method
Schedule) Pekerjaan Tanah : Manual atau dengan alat berat crane dan bored pile.
·
Mempersiapkan
alat bantu ukur (Theodolite/Total Station) untuk penentuan batas galian dan
pompa air untuk dewatering.
·
Untuk
pekerjaan yang besar dan galian dalam serta berbatasan dengan bangunan lain
perlu disiapkan turap untuk dapat menahan tanah di sekelilingnya dan mencegah
terjadinya kelongsoran seperti sheet pile, continuous pile, H pile dan lain-lain.
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Personil
·
Mandor : 10 OH
·
Pekerja : 294 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Kelima hingga Minggu Ke Tujuh
2.
Pek. Urugan
·
Urugan
lapangan luas tanpa hambatan. Gerak kerja dari alat berat lebih bebas dan
tampak lebih mudah sehingga jumlah armada dump truck dan alat berat sangat
menentukan sekali terhadap schedule pelaksanaan.
·
Urugan tepi-tepi struktur atau diantara struktur. Relatif lebih sulit dan
durasi pekerjaan lebih lama, terkadang area tepi pemadatan tidak dapat
menggunakan alat berat, cukup dengan stamper, baby roller, dll.
·
Membersihkan
lokasi yang akan diurug terhadap kayu, semak-semak atau sampah lainnya.
·
Menyediakan tanah urugan dengan kualitas yang baik.
·
Membuat batas-batas, patok-patok, menarik benang dari 1 patok ke patok yang
lainnya, agar diperoleh permukaan tanah rata-rata sesuai dengan level yang
diharapkan.
·
Lokasi yang
akan diurug/ ditinggikan dipersiapkan terlebih dahulu supaya terdapat hubungan
yang baik antara tanah dasar dengan tanah urugan nantinya.
Pek. Urugan Tanah Hasil
Galian
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan
·
Tanah : 70.42 M³
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Pekerja : 18 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Tujuh
Pek. Urugan Pasir
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan
·
Pasir : 32.5 M³
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Pekerja : 9 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Tujuh Hingga
Minggu Ke Tiga Belas
PEKERJAAN BETON
-
Sebelum pelaksanaan pengecoran beton dimulai,
terlebih dahulu dilakukan pengujian beton ini dimaksudkan untuk mengetahui
kekuatan/ mutu beton yang akan dibuat.
-
Mutu beton yang akan dipergunakan harus berkualitas baik
dengan tegangan karakteristik.
-
Sebelum pembuatan beton dilakukan semua alat-alat
pengaduk dan pengangkut beton harus sudah bersih.
-
Jenis Mesin pengaduk dan jenis Timbangan atau takaran
semen dan agregat harus di setujui terlebih dahulu oleh Pengawas ahli yang ada
Sesuai dengan tingkat mutu beton yang hendak di capai, perbandingan campuran
bahan susunan yang harus di tentukan agar beton yang di hasilkan dapat
memberikan :
a.
Kecelakaan dan konsistensi yang memungkinkan pekerjaan
beton ( Penuangan, perataan, pemadatan ) dengan mudah kedalam
acuan dan sekitar tulangan tanpa menimbulkan
kemungkinan terjadinya pemisahan antara agregat dan air.
b.
Ketahanan terhadap kondisi lingkungan kusus ( Kedap air,
korosif, dan lain sebagainya. ).
c.
Memenuhi Uji kuat yang hendak di capai .
-
Pengangkutan adukan beton dari tempat pengadukan ke
tempat pengecoran harus di lakukan dengan baik hal ini untuk
mencegah terpisahnya bahan campuran beton yang sudah di campur.
-
Adukan Beton Sudah harus di cor dalam waktu 1 jam setelah
pengadukan dengan air di mulai jangka waktu ini harus di perhatikan, apabila
keperluan pengankutan di perlukan waktu yang panjang, jangka waktu tersebut
dapat di perpanjang sampai 2 jam
-
Sebelum beton di cor, semua ruang- ruang yang akan di isi
dengan beton harus di bersihkan dari kotoran, kemudian bekisting / perancah dan
pasangan dinding yang akan berhubungan dengan beton harus di basahi dengan air
sampai jenuh sedangkan tulangan harus terpasang dengan baik.
-
Air harus di buang dari semua ruang yag akan di isi
dengan beton, kecuali apabila
menurut persetujuan pengawas itu tidak perlu di lakukan.
-
Beton harus di cor sedekat-dekatnya ketujuan yang
terakhir, hal ini di lakukan untuk mempermudah pekerjaan pengecoran beton dan
menghindari terpisahnya campuran beton.
-
Pekerjaan pengecoran beton di lakukan dari bagian yang
terjauh dari tempat distribusinya sampai mencapai bagian akhir pelaksanaan yang
telah di tetapkan.
-
Untuk Mencegah timbulmya rongga-rongga kosong dan
sarang-sarang krikil, adukan beton harus di padatkan selama pengecoran,
pemasatan ini dapat di lakukan dengan cara menumbuk –numbuk adukan dan memukul-
mukul cetakan.
-
Di anjurkan untuk senantiasa menggunakan alat- alat
pemadat mekamis ( Vibrator ), Taujuannya adalah untuk memadatkan beton sehingga
beton menjadi rapat, padat, kuat dan kokoh dan senyawa.
-
Beton selama seminggu sesudah di tuangkan harus
senantiasa di basahi, selanjutnya harus memenuhi syarat-syarat yang di uraikan
dalam P.B.I ( NI – 2 ) 1971.
-
Sloof juga termasuk kedalam beton bertulang yang
diletakkan secara horizontal diatas pondasi. Sloof berfungsi untuk meratakan
beban yang bekerja pada pondasi dan pengikat struktur bawah ujung dasar kolom.
-
Kolom beton merupakan bagian strukur yang arahnya
vertikal.
-
Pada Plat lantai pembongkaran bekisting harus di lakukan
dari daerah tarik yang mempunyai momen maksimun yaitu di bagian tengah terus di
buka secara mundur ke belakang / ke bagian samping,
-
Pembukaan bekisting untuk balok harus di lakukan minimal
2 hari setelah di lakukan pengecoran,
Adapun dalam item pekerjaan beton berikut peralatan dan
bahan serta kebutuhan personil disesuai kan dengan item pekerjaan nya.
a.
Pek. Lantai Kerja fc’ 7,4 Mpa K-100
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 133 Zak
·
Pasir Beton : 19.5 M³
·
Kerikil : 21 M³
·
Air : 5,758 liter
Personil
·
Mandor : 3 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 8 OH
·
Pekerja : 45 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Tujuh Hingga
Minggu Ke Tiga Belas
b.
Pek. Beton Sloof 20/40 fc’ 19,3 Mpa K-225
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 795 Zak
·
Pasir Beton : 62.5 M³
·
Kerikil : 86.5 M³
·
Air : 23,027 liter
Personil
·
Mandor : 9 OH
·
Kepala Tukang : 3 OH
·
Tukang Beton : 30 OH
·
Pekerja : 177 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Tujuh Hingga
Minggu Ke Tiga Belas
c.
Pek. Beton Skur Bawah 20/20 fc’ 19,3 Mpa K-225
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 213 Zak
·
Pasir Beton : 17 M³
·
Kerikil : 23.5 M³
·
Air : 6,158 liter
Personil
·
Mandor : 3 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 8 OH
·
Pekerja : 48 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Delapan Hingga
Minggu Ke Empat Belas
d.
Pek. Beton Dinding fc’ 19,3 Mpa K-225
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 2441 Zak
·
Pasir Beton : 191.5 M³
·
Kerikil : 265 M³
·
Air : 70,725 liter
Personil
·
Mandor : 28 OH
·
Kepala Tukang : 10 OH
·
Tukang Beton : 91 OH
·
Pekerja : 543 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Sebelas Hingga
Minggu Ke Delapan Belas
e.
Pek. Beton Balok Skur 20/20 fc’19,3 Mpa K-225
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 224 Zak
·
Pasir Beton : 17.5 M³
·
Kerikil : 24.5 M³
·
Air : 6,466 liter
Personil
·
Mandor : 3 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 9 OH
·
Pekerja : 50 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Lima Belas
Hingga Minggu Ke Dua Puluh Dua
f.
Pek. Beton Balok Kolom 20/20 fc’ 19,3 Mpa K-225
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 213 Zak
·
Pasir Beton : 17 M³
·
Kerikil : 23.5 M³
·
Air : 6,158 liter
Personil
·
Mandor : 3 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 8 OH
·
Pekerja : 48 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Sebelas Hingga
Minggu Ke Delapan Belas
g.
Pek. Beton Balok Atas Memanjang fc’ 19,3 Mpa K-225
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 530 Zak
·
Pasir Beton : 42 M³
·
Kerikil : 58 M³
·
Air : 15,351 liter
Personil
·
Mandor : 6 OH
·
Kepala Tukang : 2 OH
·
Tukang Beton : 20 OH
·
Pekerja : 118 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Lima Belas
Hingga Minggu Ke Dua Puluh Dua
PEKERJAAN
PEMBESIAN
- Persiapan yang harus dilakukan adalah membersihkan besi tulangan dari karat
atau kotoran yang melekat dengan menggunakan sikat atau penggosok atau
menggunakan larutan kimia, hal ini dilakukan agar kekakuan besi tidak
berkurang.
- Pengukuran panjang besi yang akan dibuat tulangan berdasarkan ukuran gambar
yang telah ditetapkan.
- Besi tulangan yang akan dipotong dikelompokan setelah diberi tanda pada
bagian yang akan dipasang, pengelompokan berdasarkan dengan ukuran dan
penggunaannya masing-masing.
- Pekerjaan penulangan ini meliputi menggunting /memotong,
membengkokan dan merangkai besi tulangan sesuai dengan bentuk gambar yang telah
direncanakan.
- Sebelum tulangan dipasang harus dibersihkan dari kotoran serta bahan-bahan
lain yang mengurangi gaya lekat beton.
- Tulangan harus dipasang dengan baik hingga sebelum dan selama pengecoran tidak
berubah tempat dan bentuknya.
- Batang tulangan harus dipasang pada tempatnya sesuai dengan yang
ditentukan dalam rencana / bestek.
- Apabila pipa-pipa atau benda-benda lain direncanakan menembus beton atau ditanam didalam
beton, maka tulangan tidak boleh dipotong/ digeser.
Adapun dalam item pekerjaan pembesian berikut peralatan dan bahan serta kebutuhan personil
disesuai kan dengan item pekerjaan nya.
1.
Pek. Pembesian Sloof 20/40
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 13,238.5 Kg
·
Kawat Beton : 189,5 Kg
Personil
·
Mandor : 6 OH
·
Kepala Tukang : 9 OH
·
Tukang Besi : 89 OH
·
Pekerja : 89 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Tujuh Hingga
Minggu Ke Tiga Belas.
2.
Pek. Pembesian Balok Skur Bawah 20/20
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 2,770.5 Kg
·
Kawat Beton : 40 Kg
Personil
·
Mandor : 2 OH
·
Kepala Tukang : 2 OH
·
Tukang Besi : 19 OH
·
Pekerja : 19 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Delapan Hingga
Minggu Ke Empat Belas.
3.
Pek. Pembesian Dinding
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 28,016.5 Kg
·
Kawat Beton : 400.5 Kg
Personil
·
Mandor : 11 OH
·
Kepala Tukang : 19 OH
·
Tukang Besi : 187 OH
·
Pekerja : 187 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Sebelas Hingga
Minggu Ke Delapan Belas.
4.
Pek. Pembesian Balok Skur 20/20
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 3,032.5 Kg
·
Kawat Beton : 43.5 Kg
Personil
·
Mandor : 2 OH
·
Kepala Tukang :3 OH
·
Tukang Besi : 21 OH
·
Pekerja : 21 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Lima Belas
Hingga Minggu Ke Dua Puluh Dua.
5.
Pek. Pembesian Balok Kolom 20/20
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 3,112.5 Kg
·
Kawat Beton : 44.5 Kg
Personil
·
Mandor : 2 OH
·
Kepala Tukang : 3 OH
·
Tukang Besi : 21 OH
·
Pekerja : 21 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Sebelas Hingga
Minggu Ke Delapan Belas.
6.
Pek. Pembesian Balok Atas Memanjang 20/20
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 5,995,5 Kg
·
Kawat Beton : 85,5 Kg
Personil
·
Mandor : 3 OH
·
Kepala Tukang : 4 OH
·
Tukang Besi : 40 OH
·
Pekerja : 40 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Lima Belas
Hingga Minggu Ke Dua Puluh Dua.
PEKERJAAN CERUCUK
1.
Pek. Cerucuk Kayu Dia. 10 – 15 Cm
P=2 M
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan yang digunakan :
·
Kayu Cerucuk : 5952 Btg
Personil
·
Mandor : 18 OH
·
Kepala Tukang : 78 OH
·
Tukang Kayu : 744 OH
·
Pekerja : 2,976 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Enam Hingga
Minggu Ke Dua Belas.
PEKERJAAN KISTDAM
1.
Pek. Kisdam Pasir dibungkus Karung Plastik
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan yang digunakan :
·
Pasir Urug : 8.4 M³
·
Karung Plastik : 140
Personil
·
Mandor : 4 OH
·
Pekerja : 14 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Empat Hingga
Minggu Ke Tujuh
III.
PEKERJAAN PINTU AIR
Pekerjaan Pintu Air merupakan
pekerjaan Pembuatan Pintu
Pengatur. Dalam Pekerjaan ini terbagi dalam
beberapa Item Besar Pekerjaan yaitu Pekerjaan Galian Dan Urugan Tanah,
Pekerjaan Beton, Pekerjaan Pembesian, Pekerjaan Cerucuk, Pengadaan dan
pemasangan Pintu Air dan Pekerjaan Pembuatan Kistdam. Berikut Rincian dari
Pekerjaan tersebut:
PEKERJAAN GALIAN DAN URUGAN
Pekerjaan Galian
·
Langkah
pertama adalah mempersiapkan alat bantu kerja sesuai dengan MS (Method
Schedule) Pekerjaan Tanah : Manual atau dengan alat berat crane dan bored pile.
·
Mempersiapkan
alat bantu ukur (Theodolite/Total Station) untuk penentuan batas galian dan
pompa air untuk dewatering.
·
Untuk
pekerjaan yang besar dan galian dalam serta berbatasan dengan bangunan lain
perlu disiapkan turap untuk dapat menahan tanah di sekelilingnya dan mencegah
terjadinya kelongsoran seperti sheet pile, continuous pile, H pile dan
lain-lain.
Pekerjaan Urugan
·
Urugan
lapangan luas tanpa hambatan. Gerak kerja dari alat berat lebih bebas dan
tampak lebih mudah sehingga jumlah armada dump truck dan alat berat sangat
menentukan sekali terhadap schedule pelaksanaan.
·
Urugan tepi-tepi struktur atau diantara struktur. Relatif lebih sulit dan
durasi pekerjaan lebih lama, terkadang area tepi pemadatan tidak dapat
menggunakan alat berat, cukup dengan stamper, baby roller, dll.
·
Membersihkan
lokasi yang akan diurug terhadap kayu, semak-semak atau sampah lainnya.
·
Menyediakan tanah urugan dengan kualitas yang baik.
·
Membuat batas-batas, patok-patok, menarik benang dari 1 patok ke patok yang
lainnya, agar diperoleh permukaan tanah rata-rata sesuai dengan level yang
diharapkan.
·
Lokasi yang
akan diurug/ ditinggikan dipersiapkan terlebih dahulu supaya terdapat hubungan
yang baik antara tanah dasar dengan tanah urugan nantinya.
Adapun dalam item pekerjaan Galian dan Urugan dan peralatan
dan bahan serta kebutuhan personil disesuai kan dengan item pekerjaan nya.
1.
Pek. Galian Tanah Lumpur Konstruksi (Manual)
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan yang digunakan :
·
-
Personil :
·
Mandor : 1 OH
·
Pekerja : 9 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Delapan Belas.
2.
Pek. Urugan Pasir
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan yang digunakan :
·
Pasir Urug : 1 M³
Personil :
·
Mandor : 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Delapan Belas.
3.
Pek. Kistdam Pasir dibungkus Karung Plastik
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan yang digunakan :
·
Pasir Urug : 8.5 M³
·
Karung Plastik : 140 Bh
Personil :
·
Mandor : 4 OH
·
Pekerja : 14 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Tujuh Belas
Hingga Minggu Ke Delapan Belas.
PEKERJAAN CERUCUK
1.
Pek. Cerucuk Kayu Dia. 10 – 15 Cm P=2 M
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan yang digunakan :
·
Kayu Cerucuk : 178 Btg
Personil :
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 3 OH
·
Tukang Kayu : 23 OH
·
Pekerja : 89 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Delapan Belas.
PEKERJAAN BETON
-
Sebelum pelaksanaan pengecoran beton dimulai,
terlebih dahulu dilakukan pengujian beton ini dimaksudkan untuk mengetahui
kekuatan/ mutu beton yang akan dibuat.
-
Mutu beton yang akan dipergunakan harus berkualitas baik
dengan tegangan karakteristik.
-
Sebelum pembuatan beton dilakukan semua alat-alat
pengaduk dan pengangkut beton harus sudah bersih.
-
Jenis Mesin pengaduk dan jenis Timbangan atau takaran
semen dan agregat harus di setujui terlebih dahulu oleh Pengawas ahli yang ada
Sesuai dengan tingkat mutu beton yang hendak di capai, perbandingan campuran
bahan susunan yang harus di tentukan agar beton yang di hasilkan dapat
memberikan :
d.
Kecelakaan dan konsistensi yang memungkinkan pekerjaan
beton ( Penuangan, perataan, pemadatan ) dengan mudah kedalam
acuan dan sekitar tulangan tanpa menimbulkan
kemungkinan terjadinya pemisahan antara agregat dan air.
e.
Ketahanan terhadap kondisi lingkungan kusus ( Kedap air,
korosif, dan lain sebagainya. ).
f.
Memenuhi Uji kuat yang hendak di capai .
-
Pengangkutan adukan beton dari tempat pengadukan ke
tempat pengecoran harus di lakukan dengan baik hal ini untuk
mencegah terpisahnya bahan campuran beton yang sudah di campur.
-
Adukan Beton Sudah harus di cor dalam waktu 1 jam setelah
pengadukan dengan air di mulai jangka waktu ini harus di perhatikan, apabila
keperluan pengankutan di perlukan waktu yang panjang, jangka waktu tersebut
dapat di perpanjang sampai 2 jam
-
Sebelum beton di cor, semua ruang- ruang yang akan di isi
dengan beton harus di bersihkan dari kotoran, kemudian bekisting / perancah dan
pasangan dinding yang akan berhubungan dengan beton harus di basahi dengan air
sampai jenuh sedangkan tulangan harus terpasang dengan baik.
-
Air harus di buang dari semua ruang yag akan di isi
dengan beton, kecuali apabila
menurut persetujuan pengawas itu tidak perlu di lakukan.
-
Beton harus di cor sedekat-dekatnya ketujuan yang
terakhir, hal ini di lakukan untuk mempermudah pekerjaan pengecoran beton dan
menghindari terpisahnya campuran beton.
-
Pekerjaan pengecoran beton di lakukan dari bagian yang
terjauh dari tempat distribusinya sampai mencapai bagian akhir pelaksanaan yang
telah di tetapkan.
-
Untuk Mencegah timbulmya rongga-rongga kosong dan
sarang-sarang krikil, adukan beton harus di padatkan selama pengecoran,
pemasatan ini dapat di lakukan dengan cara menumbuk –numbuk adukan dan memukul-
mukul cetakan.
-
Di anjurkan untuk senantiasa menggunakan alat- alat
pemadat mekamis ( Vibrator ), Taujuannya adalah untuk memadatkan beton sehingga
beton menjadi rapat, padat, kuat dan kokoh dan senyawa.
-
Beton selama seminggu sesudah di tuangkan harus
senantiasa di basahi, selanjutnya harus memenuhi syarat-syarat yang di uraikan
dalam P.B.I ( NI – 2 ) 1971.
-
Sloof juga termasuk kedalam beton bertulang yang
diletakkan secara horizontal diatas pondasi. Sloof berfungsi untuk meratakan
beban yang bekerja pada pondasi dan pengikat struktur bawah ujung dasar kolom.
-
Kolom beton merupakan bagian strukur yang arahnya
vertikal.
-
Pada Plat lantai pembongkaran bekisting harus di lakukan
dari daerah tarik yang mempunyai momen maksimun yaitu di bagian tengah terus di
buka secara mundur ke belakang / ke bagian samping,
-
Pembukaan bekisting untuk balok harus di lakukan minimal
2 hari setelah di lakukan pengecoran,
Adapun dalam item pekerjaan beton berikut peralatan dan
bahan serta kebutuhan personil disesuai kan dengan item pekerjaan nya.
1.
Pek. Lantai Kerja fc’ 7,4 Mpa K-100
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 4 Zak
·
Pasir Beton : 1 M³
·
Kerikil : 1 M³
·
Air : 164 liter
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 1 OH
·
Pekerja : 2 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Sembilan Belas
2.
Pek. Kuker Pintu Air Uk. 30/50 fc’19,3 K-225
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 13 Zak
·
Pasir Beton : 1 M³
·
Kerikil : 1.5 M³
·
Air : 360 liter
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 1 OH
·
Pekerja : 3 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Sembilan Belas
3.
Pek. Beton Lantai Tebal 30 cm fc' 19,3 Mpa (K-225)
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 35 Zak
·
Pasir Beton : 3 M³
·
Kerikil : 4 M³
·
Air : 987 liter
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 2 OH
·
Pekerja : 8 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Sembilan Belas
4.
Pek. Beton Dinding tebal 30 cm fc' 19,3 Mpa (K-225)
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 39 Zak
·
Pasir Beton : 3.5 M³
·
Kerikil : 4.5 M³
·
Air : 1,129 liter
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 2 OH
·
Pekerja : 9 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh
5.
Pek. Beton Dinding Shielf pound fc' 19,3 Mpa (K-225)
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 10 Zak
·
Pasir Beton : 1 M³
·
Kerikil : 1.5 M³
·
Air : 269 liter
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 1 OH
·
Pekerja : 3 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh
6.
Pek. Beton Plat Injak fc' 19,3 Mpa (K-225)
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 5 Zak
·
Pasir Beton : 0.5 M³
·
Kerikil : 0.5 M³
·
Air : 117 liter
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh Satu
7.
Pek. Beton Mercu fc' 19,3 Mpa (K-225)
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 5 Zak
·
Pasir Beton : 0.5 M³
·
Kerikil : 0.5 M³
·
Air : 134 liter
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 1 OH
·
Pekerja : 2 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh Satu
8.
Pek. Plat Injak fc' 19,3 Mpa (K-225)
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 3 Zak
·
Pasir Beton : 0.5 M³
·
Kerikil : 0.5 M³
·
Air : 76 liter
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Sembilan Belas
9.
Pek. Balok Gantung fc' 19,3 Mpa (K-225)
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 2 Zak
·
Pasir Beton : 0.5 M³
·
Kerikil : 0.5 M³
·
Air : 37 liter
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh
PEKERJAAN PEMBESIAN
- Persiapan yang harus dilakukan adalah membersihkan besi tulangan dari karat
atau kotoran yang melekat dengan menggunakan sikat atau penggosok atau
menggunakan larutan kimia, hal ini dilakukan agar kekakuan besi tidak
berkurang.
- Pengukuran panjang besi yang akan dibuat tulangan berdasarkan ukuran gambar yang telah
ditetapkan.
- Besi tulangan yang akan dipotong dikelompokan setelah diberi tanda pada
bagian yang akan dipasang, pengelompokan berdasarkan dengan ukuran dan
penggunaannya masing-masing.
- Pekerjaan penulangan ini meliputi menggunting /memotong, membengkokan dan
merangkai besi tulangan sesuai dengan bentuk gambar yang telah direncanakan.
- Sebelum tulangan dipasang harus dibersihkan dari kotoran serta bahan-bahan
lain yang mengurangi gaya lekat beton.
- Tulangan harus dipasang dengan baik hingga sebelum dan selama pengecoran
tidak berubah tempat dan bentuknya.
- Batang tulangan harus dipasang pada tempatnya sesuai dengan yang
ditentukan dalam rencana / bestek.
- Apabila pipa-pipa atau benda-benda lain direncanakan
menembus beton atau ditanam didalam beton, maka tulangan tidak boleh dipotong/
digeser.
Adapun dalam item pekerjaan pembesian berikut peralatan dan bahan serta kebutuhan personil
disesuai kan dengan item pekerjaan nya.
1.
Pek. Pembesian Kuker
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 132.5 Kg
·
Kawat Beton : 2 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Besi : 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Sembilan
Belas.
2.
Pek. Pembesian Lantai
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 399 Kg
·
Kawat Beton : 6 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Besi : 3 OH
·
Pekerja : 3 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Sembilan
Belas.
3.
Pek. Pembesian Dinding
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 578 Kg
·
Kawat Beton : 8.5 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Besi : 4 OH
·
Pekerja : 4 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh.
4.
Pek. Pembesian Dinding Shielf Pound
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 102 Kg
·
Kawat Beton : 1.5 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Besi : 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh.
5.
Pek. Pembesian Plat Injak
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 72 Kg
·
Kawat Beton : 1.5 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Besi : 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh
Satu.
6.
Pek. Pembesian Mercu
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 96.5 Kg
·
Kawat Beton : 1.5 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Besi : 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh
Satu.
7.
Pek. Pembesian Plat Injak Lantai
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 71.5 Kg
·
Kawat Beton : 1.5 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Besi : 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Sembilan Belas
8.
Pek. Pembesian Balok Gantung
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
·
Besi Beton : 28.5 Kg
·
Kawat Beton : 0.5 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Besi : 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Sembilan Belas
PEKERJAAN PENGADAAN DAN PEMASANGAN PINTU AIR
1.
Pengadaan dan Pemasangan Pintu Air dan Rantai Kunci
Pengaman
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan yang digunakan :
·
Pintu Air : 1 Unit
·
Rantai dan Kunci Pengaman : 1 Set
Personil
·
Mandor
·
Kepala Tukang
·
Tukang Besi
·
Pekerja
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh Satu
Hingga Minggu Ke Dua Puluh Empat (Diasumsikan Pengerjaan dilakukan di Workshop
selama ± 3 Minggu dan mobilisasi menuju lokasi kerja ± 1 Minggu)
IV.
PEKERJAAN BANGUNAN ATAP PINTU AIR
Pada Pekerjaan Bangunan Atap Pintu Air ini dilaksanakan
beberapa item pekerjaan sebagai berikut
1.
Pek. Cor Tiang Balok fc’ 7,4 Mpa (K-225)
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Concrate Mixer
·
Water Pump
·
Gerobak / lori
Bahan yang digunakan :
·
Semen : 3 Zak
·
Pasir Beton : 0.5 M³
·
Kerikil : 0.5 M³
·
Air : 59 liter
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Beton : 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh Satu
2.
Pek. Pembesian Tiang dan Balok
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Tang Potong Besi
Bahan yang digunakan :
·
Besi Beton : 41.5 Kg
·
Kawat Beton : 1 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Besi : 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh Satu
3.
Pek. Kuda – Kuda
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan yang digunakan :
·
Balok Kayu : 0.06 M³
·
Besi Strip T : 5mm : 1 Kg
·
Paku Biasa : 0.5 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Kayu: 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh
Empat
4.
Pek. Gording
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan yang digunakan :
·
Balok Kayu : 0.05 M³
·
Besi Strip T : 5mm : 1 Kg
·
Paku Biasa : 0.5 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Kayu: 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh
Empat
5.
Pek. Papan Listplank
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan yang digunakan :
·
Papan Kayu Kelas II : 0.5 M³
·
Paku Biasa : 1.5 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Kayu: 3 OH
·
Pekerja : 2 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh
Empat
6.
Pek. Seng Gelombang BJLS 20
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan yang digunakan :
·
Seng Gelombang BJLS : 4 Lbr
·
Paku Biasa : 0.5 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Kayu: 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh
Empat
7.
Pek. Bubungan Seng Plat BJLS 20
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
Bahan yang digunakan :
·
Seng Plat BJLS : 1 M
·
Paku Biasa : 0.5 Kg
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Kayu: 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh
Empat
8.
Pek. Cat Kayu
Peralatan
yang digunakan :
·
Peralatan
Pertukangan Lengkap
·
Kuas : 1 Bh
·
Amplas : 1 Lbr
Bahan yang digunakan :
·
Cat Menie : 0.5 Kg
·
Plamour : 0.5 Kg
·
Cat Dasar : 0.5 Kg
·
Cat Penutup : 0.5 Kg
·
Pengencer : 0.5 Ltr
Personil
·
Mandor : 1 OH
·
Kepala Tukang : 1 OH
·
Tukang Kayu: 1 OH
·
Pekerja : 1 OH
Rencana waktu pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini pada Minggu Ke Dua Puluh Lima
D. PEKERJAAN PENYELESAIAN
Setelah semua Pelaksanaan pekerjaan selesai maka kontraktor
akan melakukan pemeriksaan akhir bersama-sama konsultan pengawas/Direksi,
PPTK/PPK dan KPA dan melakukan serah terima pekerjaan. Dalam jangka waktu masa
pemeliharaan selama waktu yang telah ditentukan segala sesuatu yang terjadi
dari hasil pekerjaan tersebut menjadi tanggung jawab pelaksana dan harus
dilakukan perawatan.
E. PENUTUP
Demikianlah
Metoda Pelaksanaan ini kami buat untuk memenuhi persyaratan Usulan Teknis
penawaran yang kami ajukan. kami akan bertanggung jawab sepenuhnya untuk
melaksanakan semua pekerjaan yang kami tawar, sesuai dengan yang dipersyaratkan
dalam bestek, gambar, dan Berita Acara Penjelasan Pekerjaan.